07 October 2025

Apakah Sunscreen Boleh Dipakai Malam Hari? Ini Penjelasan Dermatolog!

Banyak orang bertanya, apakah sunscreen boleh dipakai malam hari? Hal ini mungkin saja dilakukan, namun menjadi tidak relevan karena sebagaimana yang kita ketahui, fungsi utama sunscreen yakni untuk melindungi kulit dari sinar UV di siang hari. Tapi, di era digital, paparan blue light dari gadget dan lampu LED juga menjadi perhatian, bahkan saat malam. 

Penelitian dari Harvard menunjukkan bahwa paparan blue light selama 6,5 jam dapat menekan produksi hormon melatonin dua kali lebih lama dibandingkan cahaya hijau dengan intensitas serupa, sekaligus menggeser ritme sirkadian hingga 3 jam. Studi lain dari University of Toronto juga menegaskan bahwa blue light merupakan penekan melatonin yang kuat, sehingga berpotensi memengaruhi kualitas tidur, terutama pada orang yang sering begadang atau bekerja malam.

Dengan semakin banyaknya aktivitas di depan layar dan penggunaan pencahayaan LED yang kaya spektrum biru, wajar jika muncul pertanyaan: apakah sunscreen bisa menjadi solusi proteksi tambahan di malam hari? Untuk menjawabnya, artikel yang dikaji oleh dr. Ida Ayu Diah Purnama Sari, Sp.DVE akan membahas penggunaan sunscreen di malam hari, pertanyaan terkait lainnya, lengkap sampai dengan tips bila menggunakan sunscreen pada malam hari. 

Profil Dokter :

“dr. Ida Ayu Diah Purnama Sari, Sp.DVE., adalah dokter spesialis kulit, kelamin, dan estetika lulusan Universitas Udayana. Selain aktif sebagai staf pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Pendidikan Ganesha, ia juga memiliki pengalaman praktik di berbagai klinik ternama seperti Puriva Clinic Sunset Road dan Euderma Clinic Singaraja dengan fokus pada perawatan kulit dan estetika berbasis teknologi medis terkini.”

Apakah Sunscreen Boleh Dipakai Malam Hari? Ini Penjelasan dari Dermatolog

Tidak perlu memakai sunscreen sebelum tidur karena malam hari tidak ada sinar UV. Pemakaian sunscreen sebelum tidur justru memberatkan skin barrier dan menjadi mubazir.

Bila pemakaiannya ditujukan untuk night skincare, sebaiknya gunakan produk yang memang diformulasikan untuk pemulihan kulit, seperti pelembap, serum, atau krim malam yang kaya antioksidan. Produk ini akan membantu proses regenerasi kulit lebih optimal dibandingkan sunscreen biasa.

Namun, ada kondisi tertentu yang membuat sunscreen tetap relevan dipakai pada malam hari. Misalnya, ketika kamu masih beraktivitas dengan laptop, smartphone, atau berada di ruangan dengan lampu LED. Sumber cahaya buatan tersebut menghasilkan blue light yang bisa mempercepat tanda penuaan dini pada kulit.

Kelebihan dan Kekurangan Pemakaian Sunscreen di Malam Hari

Ternyata ada beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan jika tetap memakai sunscreen di malam hari. Salah satunya adalah perlindungan dari blue light yang dipancarkan gadget seperti laptop, smartphone, maupun lampu LED. Paparan cahaya biru ini dapat mempercepat munculnya tanda penuaan dini seperti garis halus dan flek hitam.

Selain itu, beberapa sunscreen modern dengan formula hybrid juga dilengkapi proteksi terhadap polusi dan radikal bebas. Formula seperti ini masih relevan digunakan di malam hari, terutama untuk kamu yang tinggal di perkotaan dengan kualitas udara kurang baik.

Namun, di balik manfaat tersebut, pemakaian sunscreen malam hari tetap tidak dianjurkan untuk rutinitas skincare malam. Tekstur sunscreen yang cenderung membentuk lapisan di kulit dapat menyumbat pori-pori, apalagi jika tidak dibersihkan dengan benar. Kondisi ini bisa menjadi awal munculnya komedo dan jerawat.

Lebih dari itu, penggunaan sunscreen di malam hari juga bisa mengganggu efektivitas bahan aktif skincare malam seperti Retinol, AHA/BHA, atau Niacinamide dosis tinggi. Padahal, bahan-bahan tersebut bekerja optimal pada malam hari untuk memperbaiki kerusakan kulit dan merangsang regenerasi sel.

Tips dari Expert Memakai Sunscreen pada Malam Hari

Bila merasa perlu memproteksi kulit meski tak lagi ada cahaya matahari, sebaiknya simak terlebih dahulu beberapa tips berikut:

1. Pilih Sunscreen dengan Formula Hybrid

Sebelum pulang berkegiatan pada sore atau malam hari, kamu bisa mengandalkan hybrid sunscreen yang tidak hanya melindungi dari sinar UV, tapi juga dari blue light dan polusi. Biasanya produk ini juga diperkaya bahan skincare yang mendukung perawatan kulit.

2. Sesuaikan dengan Aktivitas Malam Hari

Jika banyak berkegiatan di depan layar atau di luar ruangan dengan polusi tinggi, sunscreen bisa membantu memberi proteksi ekstra. Namun, jika aktivitas hanya di rumah, cukup gunakan skincare malam tanpa sunscreen

3. Perhatikan Tekstur agar Tidak Menyumbat Pori-pori

Hindari sunscreen yang terlalu berat atau berminyak. Pilih tekstur ringan seperti gel atau water-based agar lebih nyaman dan minim risiko jerawat. Sunscreen dengan tekstur ini juga lebih cepat diserap oleh kulit.

4. Jangan Lupakan Double Cleansing

Pemakaian sunscreen di malam hari bisa berisiko menyumbat pori-pori. Karena itu, pastikan kamu melakukan double cleansing untuk membersihkan sisa sunscreen dan kotoran. Langkah double cleansing dimulai dengan membersihkan wajah menggunakan micellar water atau cleansing oil atau balm, bisa juga dengan milk cleanser. Setelahnya, bersihkan secara menyeluruh dengan sabun khusus pembersih wajah sesuai jenis kulit.

Apa yang Bisa Digunakan pada Malam Hari sebagai Pengganti Sunscreen?

Pada malam hari, kulit melakukan proses perbaikan dan regenerasi setelah seharian berkegiatan, terpapar sinar matahari. Yang kulit butuhkan ialah produk yang mendukung proses pemulihan alaminya. Berikut beberapa pilihannya:

  • Pelembap (Moisturizer): Membantu melembapkan kulit setelah seharian terpapar polusi dan kontaminan lingkungan.

  • Serum: Kaya akan antioksidan dan vitamin yang berfungsi memperbaiki kerusakan kulit serta merangsang regenerasi sel.

  • Krim Malam: Diformulasikan khusus untuk membantu kulit pulih dari stres dan paparan yang dialami sepanjang hari.

Baca Juga: Serum atau Moisturizer Dulu? Simak Urutan yang Benar Di Sini! 

Rutinitas Skincare Malam yang Ideal

Seperti yang sudah disebutkan, alih-alih fokus pada sunscreen, lebih baik membangun rutinitas skincare malam yang menekankan pada hidrasi dan regenerasi kulit. Berikut langkah-langkah rutinitas skincare malam yang bisa kamu ikuti:

  • Cleanser: Bersihkan kulit wajah secara menyeluruh. Tujuannya untuk mengangkat sisa makeup, kotoran, dan minyak berlebih yang menumpuk sepanjang hari. Pilihlah cleanser ringan atau gentle yang tidak membuat kulit kering, serta sesuai dengan jenis kulitmu.

  • Toner: Berfungsi untuk menyeimbangkan pH kulit dan memaksimalkan penyerapan serum maupun pelembap. Untuk menghindari kulit kering, gunakan toner yang bebas alkohol.

  • Serum: Bisa menggunakan serum yang mengandung antioksidan (menetralisir dari radikal bebas), Hyaluronic Acid (menghidrasi), atau Retinol (merangsang produksi kolagen dan mempercepat pergantian sel kulit) pada malam hari. Kandungan-kandungan ini membantu memperbaiki kondisi kulit saat kamu tidur.

  • Pelembap (Moisturizer): Pilih pelembap yang lebih kaya dan menutrisi untuk mengunci kelembapan sekaligus memperkuat skin barrier.

  • Krim Mata (Eye Cream): Jangan lupakan area kulit di sekitar mata yang lebih tipis dan sensitif. Gunakan krim mata dengan kandungan peptida atau kafein untuk membantu mengurangi puffiness sekaligus mencegah munculnya garis halus.

Apakah Boleh Memakai Sunscreen saat Tidur?

Tidak dianjurkan, karena sunscreen dibuat untuk melindungi dari sinar UV, bukan untuk perawatan malam. Sebaiknya bersihkan wajah sebelum tidur agar pori-pori tidak tersumbat.

Kapan Waktu yang Cocok untuk Memakai Sunscreen?

Sunscreen sebaiknya dipakai pagi hari sebelum beraktivitas di luar ruangan, lalu di-reapply setiap 2 sampai 3 jam. Bahkan di dalam ruangan, tetap disarankan memakainya jika ada paparan cahaya dari jendela atau layar gadget.

Apakah Buruk Jika Membiarkan Tabir Surya di Wajah Semalaman?

Ya, bisa menimbulkan pori-pori tersumbat dan bruntusan karena sunscreen tidak dirancang sebagai skincare malam. Pastikan selalu double cleansing sebelum tidur.

Jadi, sunscreen di malam hari tidak wajib, kecuali kamu masih beraktivitas di depan layar atau mencari manfaat tambahan dari formula hybrid. Namun, jika tujuannya murni untuk perawatan malam, lebih baik fokus pada skincare yang mendukung hidrasi dan regenerasi kulit seperti pelembap, serum, dan krim malam akan bekerja lebih optimal dibandingkan sunscreen. Dengan begitu, kulit tetap mendapat proteksi saat dibutuhkan, sekaligus memperoleh perawatan yang tepat untuk menjaga kesehatan dan tampil segar keesokan harinya.