Apa Itu Reef-Safe Sunscreen? Ini Rekomendasi dan Tips Memilihnya

Tahukah kamu, bahan kimia yang umum terkandung dalam chemical sunscreen seperti Oxybenzone, Octinoxate, Homosalate, hingga Paraben telah terbukti dapat merusak terumbu karang bahkan dalam konsentrasi sangat rendah? Studi dalam Environmental Contamination and Toxicology menunjukkan bahwa zat-zat ini dapat menyebabkan pemutihan karang, kerusakan DNA, hingga kematian larva karang. Padahal, terumbu karang sangat penting sebagai pelindung alami pesisir, tempat berkembang biak berbagai spesies laut, hingga menjadi daya tarik wisata seperti snorkeling dan diving.

Tabir surya kimia umumnya menggunakan campuran bahan kimia sintetis agar tetap halus, transparan pada kulit, dan lebih terjangkau. Namun saat luntur karena berenang atau terpercik air, kandungan tersebut ikut mencemari laut dan merusak ekosistem. Selain mengganggu keseimbangan terumbu karang, beberapa bahan juga dapat berdampak langsung pada ikan dengan merusak sistem saraf, hormon, hingga meningkatkan risiko keguguran dan penyakit.

Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian laut, kini hadir alternatif yang lebih aman yakni reef-safe sunscreen sebagai tabir surya yang diformulasikan aman untuk laut, ramah lingkungan, bahkan bisa digunakan saat snorkeling. Artikel ini akan membantumu memahami apa itu reef-safe sunscreen, pentingnya memilih produk yang ramah lingkungan laut, serta tips dan rekomendasi sunscreen dari ANESSA yang cocok untuk kamu bawa berlibur ke pantai.

Apa Itu Reef-Safe Sunscreen?

Reef-safe sunscreen merupakan istilah tabir surya eco-friendly yang tidak mengandung bahan-bahan kimia berbahaya yang dapat merusak ekosistem laut, khususnya terumbu karang (coral reef). Istilah ini mulai populer sejak sejumlah studi ilmiah menunjukkan bahwa beberapa kandungan dalam sunscreen dapat menyebabkan pemutihan karang (coral bleaching) yang dapat mengganggu reproduksi organisme laut hingga membunuh larva karang.

Namun perlu dicatat, istilah “reef-friendly” atau “reef-safe” sebenarnya belum diatur secara resmi atau tidak memiliki regulasi standar internasional. Artinya, tidak semua produk yang mencantumkan label tersebut benar-benar aman untuk laut. Maka dari itu, penting bagi konsumen untuk memeriksa langsung label komposisi bahan aktif pada bagian belakang kemasan sunscreen sebelum membeli.

Kandungan dalam Sunscreen Kimia yang Berbahaya Bagi Laut

Berdasarkan daftar dari Haereticus Environmental Laboratory (HEL), beberapa zat aktif berikut diketahui merusak kehidupan laut:

• Oxybenzone: mengganggu pertumbuhan dan perkembangan terumbu karang, menyebabkan pemutihan (coral bleaching), serta merusak DNA karang muda.

• Octinoxate: memicu stres oksidatif pada karang, mengganggu sistem endokrin organisme laut, dan berkontribusi pada pemutihan karang.

• Octocrylene: berkontribusi pada akumulasi radikal bebas yang merusak sel karang dan menyebabkan kerusakan jaringan.

• Homosalate: memiliki sifat bioakumulasi pada organisme laut dan dapat mengganggu hormon serta merusak pertumbuhan fitoplankton yang penting dalam rantai makanan laut.

• 4-methylbenzylidene camphor: bersifat toksik bagi organisme laut, mengganggu sistem hormon, dan memicu stres oksidatif yang berujung pada kerusakan jaringan karang.

• PABA (Para-aminobenzoic acid): dapat bersifat toksik bagi larva karang dan mempercepat proses pemutihan akibat stres lingkungan.

• Parabens: mengganggu sistem hormon ikan dan hewan laut, menurunkan kesuburan, serta berdampak pada keseimbangan ekosistem laut.

• Triclosan: bersifat antibakteri yang justru membunuh mikroorganisme baik di laut yang berperan penting dalam ekosistem terumbu karang dan rantai makanan.

• Nano-sized Zinc Oxide atau Nano-sized Titanium Dioxide: partikel ini dapat masuk ke dalam jaringan karang, menghasilkan radikal bebas, dan memicu kerusakan sel serta pemutihan karang.

• Mikroplastik (seperti exfoliating beads): tidak bisa terurai di laut, termakan oleh ikan dan hewan laut, menyebabkan gangguan pencernaan, keracunan, dan mengancam kesehatan rantai makanan laut.

Ciri-Ciri Sunscreen yang Reef-Safe

Tabir surya yang ramah terumbu karang hanya akan mengandung mineral Zinc Oxide dan/atau Titanium Dioxide sebagai bahan aktif. Jika ada bahan kimia yang tercantum, maka dapat dipastikan sunscreen tersebut tidak ramah terumbu karang apapun klaimnya..Agar kamu mudah mengerti dan bisa memilih sunscreen yang benar-benar ramah laut, berikut ciri-ciri penting yang perlu diperhatikan:

1. Tidak Mengandung Zat yang ada dalam Daftar HEL: Hindari sunscreen yang mengandung Oxybenzone, Octinoxate, Paraben, PABA, hingga mikroplastik.

2. Menggunakan Mineral Sunscreen (Physical Sunscreen): Gunakan sunscreen berbahan Non-Nano Zinc Oxide atau Non-Nano Titanium Dioxide. Jika produk tidak mencantumkan “non-nano” atau “micro-sized” dan terasa cepat menyerap atau “rub-in”, kemungkinan besar itu mengandung partikel nano yang berisiko tinggi bagi laut.

3. Gunakan Produk dalam Kemasan Ramah Lingkungan: Pilih sunscreen dalam kemasan yang dapat digunakan ulang, terbuat dari bahan daur ulang, atau berbahan biodegradable seperti karton berbasis tumbuhan. Ini mengurangi limbah plastik sekali pakai yang mencemari lautan.

Rekomendasi Produk Reef-Safe Sunscreen

Untuk kamu yang ingin melindungi kulit sekaligus peduli terhadap kelestarian laut, ANESSA menawarkan berbagai pilihan reef-safe hybrid sunscreen berkualitas dengan konsep “SUNstainability” yang berkomitmen terhadap keberlanjutan lingkungan menggunakan kemasan daur ulang. Berikut rekomendasi yang bisa disesuaikan dengan jenis kulit dan aktivitas:

1. ANESSA Perfect UV Sunscreen Skincare Milk SPF50+ PA++++ (Gold Milk)

Mencari sunscreen yang cocok untuk aktivitas outdoor ekstrem dan olahraga air? Ada baiknya kamu memilih ANESSA Perfect UV Sunscreen Skincare Milk. Tidak hanya tingkat broad spectrum maksimal, tabir surya untuk kulit wajah normal-oily ini dilengkapi beberapa teknologi inovatif dan mutakhir:

1. Auto Veil Technology untuk membantu meratakan kembali lapisan sunscreen yang rusak akibat pergerakan wajah hanya dalam waktu 5 menit.

2. Auto Booster Technology menjadikan sunscreen semakin kuat ketika bereaksi dengan air, keringat, kelembapan udara (di atas 78%), dan cuaca panas (mulai aktif saat menyentuh suhu 28°C).

Dengan 50% bahan perawatan kulit, Yellow Flower Extract Complex, Potentilla Erecta Root Extract, dan antioksidan dari Green serta Purple Tea Extract mencegah terjadinya vasodilatasi, photoaging, dan melindungi dari paparan sinar UVA/B. Selain itu, Unshu Mikan Extract, Glycerin, dan Hyaluronic Acid sebagai triple moisturizer  mampu memberikan kelembapan yang bertahan hingga 8 jam.  

2. ANESSA Perfect UV Sunscreen Skincare Gel SPF50+ PA++++ (Gold Gel)

Bila Gold Milk diperuntukkan jenis kulit wajah normal-oily, ANESSA Perfect UV Sunscreen Skincare Gel merupakan pilihan tepat bagi kulit kering. Memberikan sensasi ringan dan menyegarkan di kulit sehingga tidak meninggalkan kesan lengket saat terik panas.

Gold Gel sekaligus menjadi line up sunscreen ANESSA dengan efek moisturizing terlama mencapai 12 jam, sebab sunscreen ini telah dilengkapi 4 bahan pelembap yang terkenal efektif melembapkan yakni Kyoto Uji Green Tea, Yellow Flower, Super Hyaluronic Acid, dan Collagen. Dengan Double Defense Technology yang bertahan dari terpaan air dan keringat beserta Auto Veil Technology, Super Waterproof, dan Humidity Protection. 

3. ANESSA Perfect UV Sunscreen Skincare Spray SPF50+ PA++++

Tak banyak sunscreen yang hadir dalam format spray sekaligus ramah lingkungan, namun ANESSA menjawab kebutuhan ini dengan varian Gold Spray. ANESSA Perfect UV Sunscreen Skincare Spray SPF50+ dan PA++++ tak hanya cocok untuk wajah semua jenis kulit, tapi juga dapat digunakan pada tubuh, rambut, hingga kulit kepala. Praktis digunakan ulang saat aktivitas luar ruangan, khususnya bagi kamu yang aktif di laut.

Mengandalkan Double Defense Technology dan formula Super Waterproof, semprotan mist-nya menyebar halus tanpa meninggalkan whitecast, cepat menyerap, dan tahan air maupun keringat. Formulanya diformulasikan tanpa bahan kimia yang merusak biota laut, sehingga tetap aman untuk ekosistem perairan saat kamu snorkeling atau surfing.

4. ANESSA Brightening UV Sunscreen Gel SPF50+ PA++++

Jika kamu mencari sunscreen yang mencerahkan karena khawatir belang setelah main ke pantai, produk ini menjadi solusi ideal. Dengan kandungan m-Tranexamic Acid, ANESSA Brightening UV Sunscreen Gel membantu memudarkan noda gelap serta membuat kulit lebih cerah merata. SPF 50+ PA++++-nya memastikan perlindungan optimal dari sinar UVA dan UVB, sementara Super Hyaluronic Acid dan Collagen menjaga kelembapan hingga 8 jam.

Formulanya Water dan Friction Resistant, serta tidak mengandung bahan pemutih yang membahayakan laut. Efektivitasnya bahkan telah dibuktikan pengguna dengan hasil signifikan dalam 4 minggu. Kombinasi manfaat ini menjadikannya sunscreen pencerah yang tetap ramah lingkungan.

5. ANESSA Perfect UV Sunscreen Mild Milk SPF50+ PA++++

Dirancang untuk kulit sensitif berminyak maupun aman untuk digunakan oleh anak di atas 6 bulan, ANESSA Perfect UV Sunscreen Mild Milk SPF50+ PA++++ tidak mengandung alkohol, pewangi, maupun zat aktif berisiko tinggi bagi laut. Sunscreen ini menggunakan non-nano mineral filter, menjadikannya pilihan reef-safe yang aman digunakan saat berenang atau beraktivitas di laut.

Dengan Smooth Protect Technology Air, teksturnya terasa ringan dan nyaman di kulit. Kandungan alami seperti Sakura Extract dan Peony Root Extract memberikan manfaat cerah dan antiinflamasi, sementara Ashitaba Extract dan Super Hyaluronic Acid menjaga kelembapan dan daya tahan kulit terhadap paparan sinar matahari dan air.

6. ANESSA Mineral UV Sunscreen Mild Gel SPF35 PA+++

Bagi kamu yang memiliki kulit kering dan sensitif, anak di atas 6 bulan, versi gel dari seri Mild ini bisa jadi pilihan. ANESSA Mineral UV Sunscreen Mild Gel dirancang berbasis mineral dengan hasil akhir natural dan tidak memberikan efek putih mencolok (whitecast). Gel nya mudah meresap, tidak lengket, dan tetap lembut berkat Super Hyaluronic Acid dan Ashitaba Extract.

Teruji hypoallergenic, bebas alkohol dan pewangi, serta aman untuk kehidupan laut, sunscreen ini menyatu dengan konsep SUNstainability. Teknologi pelindung ganda dan formula tahan gesekan memastikan perlindungan tetap stabil meski kamu beraktivitas air.

7. ANESSA Day Serum SPF50+ PA++++

Terakhir, untuk kamu yang multitasking, ANESSA Day Serum hadir sebagai hybrid sunscreen dan skincare. Dengan Sun Dual Care Technology dan Spirulina Energy Extract, serum ini mampu mengubah sebagian sinar UV menjadi energi yang bermanfaat bagi kulit. SPF 50+ PA++++ memberikan proteksi tinggi, sekaligus merawat kulit dengan bahan aktif seperti Collagen, Super Hyaluronic Acid, dan Rosa Roxburghii Extract.

Tidak hanya menjaga dari kerusakan akibat UV, serum ini juga memperkuat skin barrier, meningkatkan elastisitas kulit, dan membantu menyamarkan garis halus. Kandungan Natural Plankton Extract dan Rosaceae turut berkontribusi pada efek anti aging dan perbaikan tekstur kulit, menjadikannya produk praktis yang mendukung kecantikan kulit tanpa mengorbankan kelestarian laut.

Tips Memilih Sunscreen yang Ramah Lingkungan

Memilih sunscreen yang ramah lingkungan tidak hanya baik untuk kulit, tapi juga membantu menjaga ekosistem laut tetap sehat. Berikut beberapa tips saat memilih sunscreen eco-friendly:

• Perhatikan Label “Reef-Safe” dengan Teliti: Istilah “reef-safe friendly” atau “reef-safe” belum dipatenkan secara resmi, jadi penting untuk tetap memeriksa label bahan aktifnya.

• Cek Daftar Bahan: Hindari bahan kimia seperti Oxybenzone, Octinoxate, Octocrylene, dan Homosalate yang terbukti dapat memicu pemutihan karang dan mengganggu kehidupan laut.

• Utamakan Sunscreen Berbasis Mineral: Zinc Oxide dan Titanium Dioxide (non-nano) lebih aman untuk lingkungan dan biasanya cocok untuk kulit sensitif.

• Pilih yang Mengutamakan Kemasan Ramah Lingkungan: Pilih produk yang menggunakan kemasan daur ulang atau mudah didaur ulang untuk mengurangi limbah plastik di laut.

• Berformula Tahan Air: Pilihlah sunscreen dengan klaim “waterproof” atau “water-resistant” supaya produk tidak mudah luntur saat kamu berenang, berselancar, snorkeling, atau menyelam.

• Dukung Brand dengan Komitmen Lingkungan: Pilih merek yang secara transparan menunjukkan komitmen mereka terhadap keberlanjutan, seperti ANESSA yang mengusung “SUNstainability” sebuah upaya mengurangi dampak lingkungan mulai dari kemasan produk bio-based, kemasan luar dengan kertas daur ulang, formulasi Super Waterproof, dan penggunaan bahan alami yang bertanggung jawab.

Kenapa Beralih ke Reef-Safe Sunscreen itu Penting?

Selain sudah banyak bukti ilmiah sunscreen berbahan kimia merusak ekosistem laut, berikut alasan kuat kenapa kamu perlu mulai beralih ke produk reef-safe sunscreen:

• Berdasarkan data, sekitar 14 ribu ton sunscreen mencemari lautan setiap tahun. Data ini juga didukung oleh penelitian dari Environmental Health Perspectives bahwa sebagian besar sunscreen yang digunakan di pantai akan larut ke laut dan berdampak buruk bagi terumbu karang dan kehidupan laut lainnya.

• Mulai banyak destinasi wisata laut di berbagai negara melarang sunscreen non-reef-safe. Kawasan seperti Hawaii, Palau, Key West (AS), dan beberapa pantai di Thailand sudah melarang penggunaan sunscreen dengan bahan kimia berbahaya demi melindungi ekosistem laut.

• Dengan menggunakan reef-safe sunscreen artinya kamu ikut berkontribusi menjaga kelestarian hayati atau biota laut serta mendukung ekonomi lokal yang bergantung pada sektor wisata bahari.

• Dengan mengganti sunscreen ke produk yang lebih ramah lingkungan, kamu ikut mendukung gerakan global melindungi laut dan masa depan planet.

Melindungi kulit dari sinar UV memang penting, tapi tidak kalah penting menjaga kelestarian laut yang menjadi rumah bagi jutaan makhluk hidup dan bagian penting dari ekosistem bumi. Penggunaan sunscreen berbahan kimia seperti Oxybenzone dan Octinoxate terbukti merusak terumbu karang bahkan dalam jumlah kecil, memicu kerusakan DNA, pemutihan karang, hingga mengganggu keseimbangan laut secara keseluruhan.

Itulah mengapa beralih ke reef-safe sunscreen menjadi langkah sederhana namun berdampak besar. ANESSA hadir sebagai solusi melalui rangkaian sunscreen berkualitas tinggi yang tidak hanya efektif melindungi kulit, tapi juga menjaga laut tetap sehat berkat formula bebas bahan kimia berbahaya serta komitmen terhadap SUNstainability mulai dari kemasan daur ulang hingga bahan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan. Ingin mencoba sendiri perlindungan maksimal tanpa mencemari laut? Dapatkan ANESSA reef-safe sunscreen sekarang di official store online dan offline.