24 November 2021

Ternyata, Sinar UV Penyebab Kanker Kulit yang Paling Utama

Kanker kulit adalah salah satu penyakit yang paling mematikan. Siapa sangka, penyakit ini bisa diderita oleh siapa saja mulai dari pria mau pun wanita, anak-anak hingga dewasa, lho. Salah satu faktor terbesar munculnya penyakit kanker kulit dalam tubuh adalah sinar UV yang dipancarkan oleh matahari. Seperti apa detail-nya? 

Faktor Risiko Kanker Kulit 

Kanker kulit merupakan salah satu kondisi di mana terdapat pertumbuhan abnormal pada sel-sel kulit. Kanker kulit sendiri terbagi ke dalam beberapa jenis, seperti karsinoma sel basal karsinoma sel skuamosa, dan melanoma. Pada dasarnya, kanker kulit disebabkan oleh terjadi mutasi DNA pada kulit. Nah, beberapa faktor di bawah ini lah yang menyebabkan terjadinya mutasi DNA tersebut: 

1. Bertambahnya Usia 

Siapa sangka, bertambahnya usia bisa menjadi penyebab munculnya kanker kulit. Umumnya, kondisi ini dapat terjadi pada individu yang berusia 50 tahun ke atas, akibat paparan sinar matahari yang berlebihan saat usia muda. 

2. Riwayat Kesehatan 

Faktor risiko kanker kulit juga bisa disebabkan oleh riwayat kesehatan yang dimiliki oleh keluarga. Itu berarti, jika kamu memiliki anggota keluarga yang memiliki riwayat kanker kulit, dapat meningkatkan risiko kamu mengalami penyakit yang sama. 

3. Menggunakan Tanning Bed 

Selain berjemur di bawah sinar matahari langsung, metode tanning menggunakan tanning bed sering dilakukan oleh sebagian orang untuk mendapatkan hasil warna kulit yang tepat. Namun, tanning bed juga ternyata dapat memicu kerusakan pada DNA kulit yang dapat menyebabkan terjadinya kanker kulit. 

4. Warna Kulit yang cerah 

Tahukah kamu? Semakin sedikit melanin kulit yang kita miliki, dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit pula. Hal ini dikarenakan kulit memproduksi perlindungan yang lebih kecil dari sinar UV yang dipancarkan oleh matahari. Itu sebabnya, setiap orang terutama yang memiliki kulit terang sangat dianjurkan untuk menggunakan tabir surya setiap hari. 

5. Penyebab Utama: Sinar UV 

Sinar UV yang dipancarkan oleh matahari pagi memang menyehatkan bagi tubuh kita, karena dapat membantu produksi vitamin D yang baik untuk kekebalan tubuh. Namun, sinar UVA dan UVB juga memunculkan beberapa dampak buruk pada kulit, salah satunya memicu munculnya penyakit kanker kulit. Hal ini karena sinar UVA dapat menembus pada lapisan sel kulit terdalam, yang jika dibiarkan dalam waktu lama dapat merusak sel DNA pada kulit. Untuk menghindarinya, pastikan kamu memakai tabir surya setiap hari, apa pun aktivitas yang kamu lakukan, ya! 

Bahaya Sinar UV Bagi Kulit

Tidak hanya dapat merusak sel DNA pada kulit yang dapat memicu kanker kulit, sinar UV juga dapat sebabkan dampak buruk lainnya pada kulit, lho. Cek selengkapnya di bawah ini, ya: 

1. Kulit Terbakar 

Dampak pertama yang disebabkan oleh sinar UV adalah kulit terbakar, yang ditandai dengan kulit yang menjadi sensitif, kemerahan, atau warna yang menggelap. Hal tersebut terjadi disebabkan oleh sinar UVB, yang memiliki panjang gelombang lebih pendek dibandingkan dengan sinar UVA, dan sifatnya hanya menembus lapisan terluar kulit (epidermis). 

2. Kulit Kusam & Kering 

Pernahkah kamu merasakan kulit yang semakin kusam dan menjadi kering? Well, ternyata hal ini bisa disebabkan oleh sinar UV, lho! Sinar UV mampu merangsang produksi melanin (sel pemberi warna pada kulit) secara berlebihan sehingga memicu terjadinya bintik hitam, atau hiperpigmentasi pada kulit. Sinar UV juga mampu membuat kulit kehilangan kelembapan alaminya, sehingga menjadi kering dan mengelupas. 

3. Photoaging (Penuaan Dini) 

Hingga saat ini, masih banyak orang yang mengira bahwa penyebab utama munculnya keriput atau kerutan halus pada kulit adalah usia. Namun ternyata, sinar UVA merupakan penyebab utama terjadinya penuaan pada kulit, lho. Mengapa? Sinar UVA yang memiliki panjang gelombang lebih panjang dibandingkan sinar UVB mampu menembus hingga lapisan terdalam kulit (dermis). Akibatnya, protein kolagen pada lapisan kulit yang berperan dalam menjaga kelembapan dan kekenyalan kulit menjadi rusak/berkurang, sehingga penuaan dini pada kulit pun terjadi. 

4. Merusak Sistem Kekebalan Tubuh 

Tidak hanya pola hidup tak sehat seperti melewati nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh hingga tidur yang tak teratur, paparan sinar UV yang berlebihan pun dapat merusak sistem kekebalan tubuh yang kita miliki. Berdasarkan beberapa penelitian yang telah dilakukan, sinar UV yang dipancarkan oleh matahari dapat mengubah fungsi sel darah putih yang berperan melawan penyakit di dalam tubuh. Hal ini bisa menyebabkan rusaknya sistem kekebalan tubuh yang kita miliki. 

Tips Memilih Sunscreen yang Tepat untuk Cegah Kanker Kulit

Setelah mengetahui bahwa sinar UV memiliki banyak dampak buruk pada kesehatan, tentunya kamu ingin menggunakan tabir surya atau sunscreen dengan perlindungan terbaik untuk merawat kulitmu. Sebelum membeli tabir surya, perhatikan hal-hal berikut ini ya: 

  • Memiliki SPF 35 atau 50 serta PA++++ untuk melindungi kulit.

  • Memiliki perlindungan kuat, bukan hanya dari SPF saja namun juga sifat-sifat seperti tidak luntur oleh air, keringat, atau gesekan. 

  • Memiliki tekstur yang nyaman dan ringan. 

  • Non-comedogenic

  • Mengandung bahan-bahan yang aman. 

  • Bisa digunakan di segala aktivitas. 


Kabar baiknya, ANESSA Sunscreen memiliki semua kelebihan sunscreen di atas! Untuk temukan berbagai varian ANESSA yang cocok untuk kulitmu, pastikan kamu membaca artikel ini hingga habis, ya.

Berbagai Varian ANESSA untuk Melindungi Kulit dari Kanker 

Kini, ANESSA Sunscreen, brand sunscreen no. 1 di Jepang selama 20 tahun berturut-turut telah hadir di Indonesia! ANESSA Sunscreen hadir dalam 3 varian berbeda, yang bisa kami sesuaikan dengan preferensi dan kebutuhan kulitmu: 

  • ANESSA Gold Series: Seperti namanya, seri ANESSA yang satu ini memiliki warna kemasan ‘emas’ yang tersedia dalam 3 tekstur berbeda: ANESSA Perfect UV Milk untuk perlindungan optimal, ANESSA Perfect UV Gel untuk hasil akhir dewy and fresh, serta ANESSA Perfect UV Spray untuk on-the-go protection.  

  • ANESSA Whitening UV Gel: Memiliki tekstur gel yang ringan, varian ini sangat cocok untuk kamu yang ingin melindungi kulit dari sinar UV, serta menyamarkan bintik hitam. 

  • ANESSA Mild Series: Varian ini terbagi ke dalam dua produk yang berbeda, yaitu ANESSA Mild Milk yang memiliki tekstur milky serta SPF50+ dan PA++++, serta ANESSA Mild Gel dengan tekstur gel dan SPF35 dan PA++++. Meskipun hadir dengan tekstur berbeda, varian ini sama-sama dapat digunakan oleh kulit sensitif dan bayi berumur 6 bulan ke atas karena diformulasikan tanpa pewarna, alkohol, hingga parfum tambahan serta formulanya yang ultra gentle. 


Ketiga varian dari ANESSA Sunscreen sama-sama memiliki kelebihan dari sunscreen yang wajib kamu miliki, lho! Ketiganya memiliki tekstur ringan yang ringan di kulit, tahan air dan keringat, serta tidak luntur ketika kulit bergesekan dengan permukaan benda, dan tidak menyumbat pori. ANESSA Sunscreen juga merupakan hybrid sunscreen, yang menggabungkan segala keunggulan dari chemical dan physical sunscreen, lho! Buat kamu yang ingin mencoba ANESSA Sunscreen untuk melindungi kulit dari sinar UV, kamu bisa mendapatkannya melalui ANESSA Official Store untuk pemesanan 24/7 serta pengiriman ke seluruh Indonesia, ya!