16 July 2021

ANESSA Sunscreen, Sunscreen Non Comedogenic No.1 di Jepang!

Hanya karena suatu produk memiliki claim akan membantu membersihkan kulit dan mengontrol kulit berminyak, tidak berarti kandungannya akan selalu aman untuk wajah berjerawat. Salah satu penyebab peradangan jerawat adalah produk perawatan wajah, termasuk sunscreen mengandung comedogenic ingredients yang dapat menyumbat pori. Padahal, menggunakan sunscreen sangatlah penting untuk mencegah penuaan dini yang disebabkan oleh sinar UV. Jadi, penting banget memilih skincare termasuk sunscreen yang non comedogenic!

 

Pada artikel ini, kamu akan mengetahui lebih lengkap mengenai comedogenic vs non comedogenic ingredients dalam sunscreen, serta alasan mengapa kamu harus memilih ANESSA Sunscreen sebagai sunscreen non comedogenic yang dapat melindungi kulitmu dari sinar UV dengan aman. So, baca artikel ini hingga habis, ya.

 

Pengertian Comedogenic Vs. Non Comedogenic

Semua tipe kulit, mulai dari normal, berminyak, kering, hingga sensitif dapat mengalami komedo. Masalah kulit yang satu ini pada umumnya disebabkan oleh kotoran, produk skincare atau makeup yang menyumbat pori-pori sehingga merangsang kulit untuk memproduksi sebum atau minyak berlebih. Minyak berlebih ini lah yang bisa memunculkan berbagai masalah pada kulit wajah termasuk komedo.

 

Hingga saat ini, produk skincare termasuk sunscreen bisa digolongkan pada kategori comedogenic dan non comedogenic. Kedua kategori ini bisa dipahami sebagai berikut:

  • Produk perawatan kulit wajah (seperti moisturizer, soothing cream, hingga sunscreen) comedogenic adalah produk yang cenderung dapat membuat pori-pori pada wajah tersumbat oleh produk perawatan kulit wajah itu sendiri, hingga makeup dan kotoran. Akibatnya, muncul komedo pada wajah yang seringkali ditemukan pada area hidung. Adapun beberapa kandungan yang dapat membuat suatu produk termasuk ke dalam comedogenic seperti comedogenic oil (cocoa butter, soybean oil, dan  coconut oil), Benzophenones, beeswax, dan lainnya.
  • Berbanding terbalik dengan produk skincare comedogenic, kategori non-comedogenic pada suatu skincare menandakan bahwa produk tersebut tidak bersifat menyumbat pori, sehingga tidak akan memicu tumbuhnya komedo, jerawat, dan masalah kulit lainnya. Beberapa kandungan non comedogenic dalam skincare yang aman bagi kulit di antaranya adalah Zinc Oxide, Benzoyl Peroxide, Salicylic Acid, Dimethicone, Hyaluronic Acid, Collagen dan lainnya. Nah, semua kandungan yang disebutkan ini, ternyata dimiliki oleh ANESSA Sunscreen, lho!

 

Setelah mengetahui perbedaan antara comedogenic dan non-comedogenic, kamu juga perlu tahu bahwa pada kategori comedogenic sendiri terdapat skala yang berbeda. Untuk tau lebih lengkapnya, baca artikel ini hingga habis, yuk!

 

Skala Comedogenic dalam  Skincare Ingredients

Tidak hanya tingkat keasaman atau basa (pH) pada produk skincare, kandungan skincare yang termasuk comedogenic bisa juga diukur mulai dari risiko rendah - tinggi.

 

  • Tingkat 0 berarti tidak memiliki risiko penyumbatan pori-pori
  • Tingkat 1 berarti risiko sangat rendah pada penyumbatan pori-pori
  • Tingkat 2 berarti risiko cukup rendah pada penyumbatan pori-pori
  • Tingkat 3 berarti risiko sedang pada penyumbatan pori-pori
  • Tingkat 4 berarti risiko tinggi pada penyumbatan pori-pori
  • Tingkat 5 berarti risiko sangat tinggi pada penyumbatan pori-pori

 

So, setelah mengetahui 5 tingkatan comedogenic pada skincare, pastikan kamu memilih produk skincare dengan bijak demi menjaga kulitmu dari berbagai masalah, ya!

 

Tips Menghindari Pemakaian Comedogenic Skincare

Selain memilih yangs sesuai dengan tipe kulit yang kamu miliki, mengetahui apakah produk skincare termasuk sunscreen berpotensi menyumbat pori-pori kulit juga penting kamu perhatikan. Tenang aja, berikut ANESSA rangkum beberapa tips yang bisa kamu terapkan ketika memilih produk skincare yang non comedogenic:  

  • Simak dengan teliti skincare ingredients  

Cara pertama menghindari comedogenic skincare adalah dengan melihat kandungan yang ada di dalam skincare secara rinci. Kamu perlu mengetahui apakah skincare yang kamu gunakan memiliki kandungan comedogenic atau tidak. Jika memang memiliki kandungan comedogenic, perhatikan juga skala risikonya, ya!

  • Perhatikan tekstur skincare

Biasanya, produk skincare dengan tekstur krim yang sangat kental serta terasa berat berisiko tinggi dapat menyumbat pori-pori kulit.

  • Hindari produk yang terlalu berminyak

Produk skincare dengan kandungan minyak di dalamnya sebetulnya sah-sah saja digunakan. Namun, sebaiknya hindari jika kandungan minyak di dalamnya cukup tinggi karena dapat menyumbat pori-pori kulit.

 

Pentingnya Memakai ANESSA Sunscreen - Non Comedogenic

Salah satu skincare yang paling penting digunakan setiap hari serta apa pun aktivitasnya adalah sunscreen. Pasalnya, penggunaan sunscreen dapat melindungi kulitmu dari sinar UV yang dipancarkan oleh matahari, sehingga kulit terhindar dari risiko UVA dan UVB dan  tetap terjaga kesehatannya.

 

Memilih sunscreen non comedogenic juga sangat penting diperhatikan. Karena jika tidak, sunscreen yang kamu gunakan bisa saja dapat menyumbat pori-pori kulit dan menyebabkan berbagai masalah kulit. Untungnya, ANESSA Beauty Sunscreen, sunscreen No. 1 di Jepang selama 20 tahun berturut-turut telah hadir di Indonesia! ANESSA Sunscreen adalah sunscreen yang diformulasikan dengan bahan-bahan yang sangat aman bagi kulit serta telah teruji secara dermatologis, dan merupakan non comedogenic sunscreen yang aman digunakan oleh semua tipe kulit karena tidak menyumbat pori-pori sama sekali.

 

Tidak hanya tergolong dalam non comedogenic sunscreen, ANESSA juga memiliki tekstur yang sangat ringan, cepat meresap, dan tidak meninggalkan whitecast pada kulit. ANESSA Sunscreen juga memiliki hasil akhir yang membuat kulit menjadi lebih halus, lembap, dan pori-pori yang tersamarkan.

 

Selain memiliki formula non comedogenic dan tekstur yang nyaman digunakan, ANESSA Sunscreen juga memiliki perlindungan UV tahan lama, lho! Kamu bisa mendapatkan ANESSA Sunscreen secara offline atau online, ya!