01 November 2023

7 Cara Mengatasi Kulit Terbakar Matahari, Ini Penyebab & Dampak

Cara mengatasi kulit terbakar matahari memang gampang gampang susah. Sebenarnya kulit terbakar matahari atau sering disebut sunburn adalah masalah umum yang terjadi setelah kulit terpapar sinar ultraviolet (UV) berlebih dari matahari. Sinar UV ini dapat menyebabkan kerusakan pada kulit dan bahkan kanker kulit jika terpapar terlalu lama tanpa perlindungan.

Kulit akan terbakar ketika melakukan aktivitas di luar ruangan pada siang hari tanpa menggunakan sunscreen atau payung. Sinar UV akan menyebabkan kerusakan sel-sel kulit dan peradangan yang menimbulkan rasa panas dan perih, bahkan mengelupas.

Dilansir dari Healthline, tubuh harus diberi waktu untuk memulihkan kulit yang rusak akibat terbakar sinar matahari. Kulit yang rusak dapat mengelupas setelah beberapa hari. Untuk memaksimalkan proses penyembuhan, kalian perlu banyak istirahat, usahakan tetap terhidrasi, dan juga melembapkan kulit kalian.

Maka dari itu, kali ini kita akan membahas beberapa penyebab kulit terbakar matahari hingga cara mengatasi kulit terbakar matahari hingga pulih. Simak dengan seksama, ya!

1. Menghindari Paparan Sinar Matahari Langsung

Salah satu cara paling efektif untuk mencegah terjadinya sunburn atau kulit terbakar akibat sinar matahari adalah dengan menghindari paparan langsung kulit terhadap sinar matahari, terutama dari pukul 10 pagi hingga 4 sore dimana sinar UV paling intens.

Gunakan pakaian yang menutupi tubuh seperti celana panjang, kemeja, topi, atau masker wajah untuk melindungi bagian tubuh yang terpapar matahari.

2. Kompres Dengan Air Dingin

Salah satu cara mengatasi rasa panas dan perih akibat terkena sunburn atau kulit terbakar matahari adalah dengan melakukan kompres menggunakan air dingin. Air dingin dapat membantu menjaga suhu tubuh agar tidak meningkat akibat rasa panas pada kulit yang terbakar.

3. Menggunakan Pelembap

Cara ampuh untuk mencegah dan mengurangi rasa panas serta perih akibat terkena sunburn adalah dengan menggunakan pelembap kulit alami seperti aloe vera atau lidah buaya. Kedua bahan alami ini kaya akan nutrisi dan mampu mempercepat proses penyembuhan kulit.

4. Mengonsumsi Air yang Cukup

Menjaga hidrasi tubuh dari dalam dengan mengonsumsi cukup air putih menjadi salah satu cara mengatasi kulit terbakar matahari dari dalam tubuh. Saat terkena panas matahari, tubuh akan kehilangan banyak cairan melalui keringat. Jika cairan yang keluar tidak diganti dengan air putih, kulit tidak dapat terhidrasi dengan baik.

5. Menghindari Produk yang Mengandung Alkohol atau Bahan Kimia

Salah satu faktor penting untuk mencegah sunburn agar tidak semakin parah adalah dengan menghindari menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan kimia atau bahan iritan seperti alkohol. Bahan-bahan ini dapat menyebabkan iritasi dan memperparah kondisi kulit yang sedang terbakar.

6. Menggunakan Obat Pereda Rasa Sakit

Dalam kondisi tertentu, sunburn bisa menimbulkan rasa sakit yang sangat mengganggu, sehingga diperlukan penggunaan obat pereda nyeri. Namun penting untuk memilih obat yang tepat dan tanpa efek samping berlebih. Obat pereda nyeri hanya boleh dikonsumsi berdasarkan rekomendasi dari dokter.

7. Rutin Menggunakan Sunscreen

Penggunaan sunscreen secara teratur dan tepat merupakan salah satu cara paling efektif untuk mencegah terjadinya sunburn atau kulit terbakar karena sinar ultraviolet matahari. Sunscreen berfungsi untuk membentuk perisai pelindung di permukaan kulit sehingga dapat menyaring dan menyerap radiasi UV.

Kalian bisa menggunakan produk sunscreen Anessa yang sudah memiliki teknologi Auto Booster dan Sun Dual Care yang tentunya akan melipatgandakan perlindungan bagi kulit kalian. Salah satu produk Anessa Sunscreen yang tepat untuk mengatasi kulit terbakar matahari adalah Anessa Mild Series. Terdapat 2 varian yang ada dalam Anessa Mild Series yaitu Anessa Perfect UV Mild Milk dan Anessa Moisture UV Mild Gel. Dengan formula ultra comfortable dan ultra gentle, sunscreen ini dikhususkan untuk kulit sensitif termasuk kulit yang sedang terbakar matahari, anak-anak, hingga bayi diatas 6 bulan. 

Sunscreen Anessa Mild Series ini ringan, nyaman, hingga tidak akan luntur jika bergesekan dengan benda seperti baju, handuk, saat olahraga, atau dengan permukaan kulit lainnya. Dilengkapi dengan SPF yang tinggi yaitu 50+ dan PA++++ sunscreen ini tidak hanya mampu melindungi kulit kamu dari paparan sinar matahari, namun bisa memberikan perlindungan yang kuat dan merata ketika terkena panas, keringat, kelembaban dan air. Mengapa bisa demikian? Karena sudah dilengkapi dengan Auto Booster Technology yang merupakan teknologi terbaru dari Anessa. Namun, untuk kamu yang ingin meratakan warna kulit setelah efek terbakar sinar matahari, kamu bisa menggunakan varian Anessa Day Serum atau Anessa Brightening UV Gel. Kedua varian tersebut sangat ampuh membuat kulit lebih cerah merata hanya dalam 2 minggu pemakaian.

Pencegahan Kulit Terbakar Matahari Untuk Jangka Panjang

1. Menggunakan tabir surya dengan SPF yang sesuai sebelum terpapar sinar matahari

Untuk mendapatkan perlindungan yang optimal, disarankan untuk menggunakan tabir surya yang memberikan manfaat broad spectrum. Broad spectrum artinya tabir surya yang bisa melindungi kulit dari bahaya sinar UVA dan UVB. Selain itu, pilihlah tabir surya dengan SPF 30 keatas, yang dapat disesuaikan dengan jenis kulit. SPF (Sun Protection Factor) menunjukkan seberapa efektif tabir surya dalam melindungi kulit dari sinar UVB, sedangkan perlindungan UVA dapat dilihat dari kadar PA++++.

Untuk pengaplikasian tabir surya yang optimal, oleskan tabir surya 15-30 menit sebelum terpapar sinar matahari. Hal ini memberikan waktu bagi kulit untuk menyerap produk dengan baik. Selain itu, disarankan untuk mengaplikasikan kembali tabir surya setiap 2 jam sekali, terutama setelah beraktivitas yang membuat berkeringat atau setelah berenang.

Selain itu, penting juga untuk memilih tabir surya yang tahan terhadap aktivitas yang kamu lakukan, seperti tahan air, tahan gesekan, cuaca panas, dan lainnya seperti yang ada dalam Anessa Sunscreen. Hal ini akan memastikan bahwa perlindungan tabir surya tetap efektif meskipun kamu beraktivitas secara intens.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan memilih tabir surya yang tepat, kamu dapat membantu mencegah kulit agar tidak mengalami kerusakan akibat sinar matahari yang berlebihan dan menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang.

2. Mengenakan pakaian pelindung dan topi saat berada di bawah sinar matahari

Salah satu cara ampuh untuk mencegah kulit terbakar matahari secara permanen adalah dengan selalu mengenakan pakaian pelindung dan topi ketika berada di bawah paparan sinar matahari. Pakaian dan aksesoris ini berfungsi untuk menutupi bagian tubuh dari sinar UV yang berbahaya.

Kenakan baju berlengan panjang, celana panjang, dan sedia payung yang dapat menutupi tubuh. Kalian juga bisa memakai topi yang menutupi kepala, dan wajah saat beraktivitas di luar ruangan.

3. Menghindari terpapar sinar matahari secara langsung pada jam-jam terpanas

Salah satu cara yang paling efektif untuk mencegah terkena sunburn secara permanen adalah dengan menghindari terkena paparan sinar ultraviolet (UV) matahari secara langsung pada jam-jam terpanas, yaitu dari pukul 10 pagi hingga 4 sore. Pada jam-jam ini, radiasi UV mencapai tingkat maksimum dan berisiko tinggi menyebabkan kulit terbakar.

Bekerja atau berolahraga di dalam ruangan atau di tempat teduh. Kalian juga bisa beristirahat di bawah atap atau di bawah pohon rindang saat siang hari. Jika harus pergi di luar ruangan, pakai pakaian melindungi dan tabir surya.

Penyebab Kulit Terbakar Matahari

Sunburn merupakan luka bakar yang disebabkan oleh sinar UV yang berlebihan. Sinar UV merupakan penyebab utama terjadinya kulit terbakar akibat sinar matahari. Terutama sinar UVB yang mampu menembus lapisan luar kulit dan menyebabkan kerusakan sel kulit. Pada penderita kulit sensitif, sinar UVA juga dapat menyebabkan kulit terbakar.

Sinar UV yang menyerap ke kulit akan merusak sel dan menyebabkan kemerahan dan pengelupasan pada kulit. Semakin lama kulit terpapar sinar UV tanpa perlindungan, risiko kulit terbakar semakin besar, apalagi pada jam-jam tertentu di siang hari saat sinar UV lebih intens.

Gejala dan Dampak Kulit Terbakar Matahari

Gejala yang menjadi indikasi kulit terbakar matahari yakni kulit memerah, kulit terasa panas dan perih, muncul bintik-bintik kecil merah di kulit, muncul ruam, pembengkakan pada kulit, bahkan hingga demam dan sakit kepala.

Dampak yang terjadi jika kulit terbakar matahari yakni nyeri dan perih pada kulit, perasaan terbakar dan tidak nyaman, kulit menjadi panas dan sensitif, mudah marah dan stress, demam atau pusing, hingga perubahan warna kulit sementara

Selain itu, dampak jangka panjang kulit terbakar matahari jika tidak secepatnya diobati juga cukup mengerikan. Hal ini bisa menjurus ke kerusakan sel kulit dan penuaan dini, timbulnya bintik-bintik, keriput, dan kerutan, peningkatan risiko kanker kulit, hingga hiperpigmentasi atau kulit menjadi gelap.

Anessa Sunscreen: Teknologi Auto Booster & Sun Dual Care Mampu Cegah Sunburn!

Sunburn dapat dicegah sebelum menjalar ke seluruh bagian kulit yang sering terkena sinar matahari langsung dengan sunscreen. Anessa memiliki berbagai produk sunscreen yang memiliki kandungan serta keunggulannya masing-masing untuk melindungi kulit kalian dari kejamnya sinar matahari yang berlebihan.

Cara mengatasi kulit terbakar matahari dengan sunscreen bisa dibilang merupakan cara yang mudah, apalagi jika sudah menemukan produk yang cocok dengan karakter kulit kalian.

Produk sunscreen Anessa hadir dengan berbagai inovasi teknologi seperti Auto Booster Technology dan Sun Dual Care yang akan melipatgandakan perlindungan kulit dari sinar matahari.

Auto Booster Technology yang dimiliki Anessa terdiri dari formula Humidity Protection, Thermo Booster Technology, Aqua EX Booster Technology, dan Super Waterproof. Auto Booster Technology merupakan inovasi pertama di dunia yang dapat memberikan kalian perlindungan yang berlipat disaat kulit kalian terpapar panasnya sinar matahari, lembap, air, dan keringat. 

Anessa juga memiliki teknologi Sun Dual Care yang dapat melengkapi perlindungan kulit kalian dari sinar UV yang berlebihan. Sun Dual Care tidak hanya melindungi kulit kalian dari sinar UVA dan UVB, namun juga dapat mengubah sinar UV menjadi Beauty Beams.

Sun Dual Care bisa kalian temui di produk Anessa Day Serum yang memiliki formula ringan, tahan air, keringat, dan gesekan. Salah satu inovasi Anessa ini juga dapat melembapkan kulit kalian hingga 12 jam. Sun Dual Care yang ada di Anessa Day Serum juga dalam 4 minggu pemakaian dapat memperbaiki skin barrier, membuat kulit lebih kenyal, dan mengurangi garis halus.

50% Skincare Ingredients yang Anessa miliki terdiri dari Spirulina Energy Essence, Collagen, Super Hyaluronic Acid, ekstrak Rosa Roxburghii, ekstrak Natural Plankton, dan ekstrak Yellow Flower (Rosaceae/Tormentilla). Bahan-bahan dasar ini memiliki nutrisi yang tinggi untuk memberikan perawatan terbaik untuk kulit kalian.

Dengan kedua teknologi yang Anessa miliki di produk-produknya tersebut, tentu saja permasalahan sunburn atau kulit terbakar sinar matahari dapat dicegah dan diatasi dengan maksimal.

Itu dia pembahasan terkait penyebab dan cara mengatasi kulit terbakar matahari yang bisa kami sampaikan. Gimana menurut kalian? Apakah kalian sudah cukup menjaga kesehatan kulit kalian? Jangan lupa untuk jadikan Anessa partner skincare kalian sehari-hari, ya!